Kelompok Lansia Peserta Skrining Diabetes Mellitus di Desa Kalanga(2/8)

Kalangan, Klego, Kabupaten Boyolali (2/8/2023). Mahasiswa KKN Tim II Undip melaksanakan pemeriksaan gula darah sewaktu pada lansia Desa Kalangan pada hari Rabu, 2 Agustus 2023 di posko mahasiswa KKN Desa Kalangan. Kegiatan ini merupakan rangkaian program kerja mahasiswa kedokteran dari Tim II KKN Undip 2022/2023 Desa Kalangan “Pendataan Peningkatan Pengendalian Diabetes Mellitus Melalui Pemeriksaan Gula Darah Sewaktu”. Program tersebut ditujukan sebagai langkah awal pengelolaan dan pencegahan diabetes mellitus pada lansia yang merupakan kelompok usia rentan. Dalam pelaksanaannya, pendataan skrining diabetes mellitus ini juga diikuti dengan sosialisasi diabetes mellitus untuk mengoptimalkan keberlangsungan program.

Diabetes Mellitus (DM) merupakan masalah kesehatan global dengan prevalensi yang terus meningkat dari tahun ke tahun. Selain gaya hidup, angka kejadian diabetes mellitus juga dipengaruhi oleh faktor risiko yang tidak dapat dimodifikasi seperti genetik dan usia. Pada lansia dengan usia ≥60 tahun, tubuh mengalami berbagai perubahan fisiologis dan metabolik yang dapat meningkatkan risiko diabetes mellitus, terutama diabetes tipe 2.

Berdasarkan survei yang dilakukan pada kegiatan posyandu lansia dan wawancara dengan Bu Tyas selaku bidan desa Kalangan, diabetes mellitus pada lansia menjadi salah satu penyakit tidak menular yang banyak ditemukan di Desa Kalangan. Kasus ini telah mendapat perhatian dari pihak pelayanan kesehatan setempat dengan mengadakan pemeriksaan gula darah sewaktu, tetapi pengadaannya tidak selalu rutin di setiap posyandu lansia. Selain itu, kesadaran lansia di Desa Kalangan untuk melakukan pemeriksaan kesehatan dasar secara teratur juga masih kurang.

Meninjau pada permasalahan yang ada, mahasiswa KKN jurusan kedokteran dari Tim II Undip berinisiatif untuk mengadakan program kerja “Pendataan Peningkatan Pengendalian Diabetes Mellitus Pada Lansia Melalui Skrining Gula Darah Sewaktu”. Program ini dilaksanakan secara berkala dengan rangkaian kegiatan berupa sosialisasi pencegahan diabetes mellitus dan pemeriksaan gula darah sewaktu guna melakukan deteksi dini diabetes mellitus.

Pada tahap pertama, mahasiswa KKN Tim II Undip bekerja sama dengan puskesmas setempat untuk melakukan sosialisasi pencegahan diabetes mellitus. Sosialisasi ini dilaksanakan pada hari Kamis, 13 Juli 2023 pukul 09.00 – 12.00 WIB di PAUD Sedayu melalui kegiatan posyandu lansia Desa Kalangan. Kegiatan ini dihadiri oleh 15 lansia setempat dengan didampingi oleh 1 bidan desa Kalangan, 3 petugas puskesmas Klego II, dan 1 kader posyandu.

Melalui sesi tanya jawab didapatkan bahwa penyebab terbanyak permasalahan diabetes mellitus pada sebagian besar lansia adalah akibat pola makan yang kurang tepat. Data ini dimanfaatkan oleh mahasiswa KKN Undip untuk melakukan edukasi mengenai pengenalan “Isi Piringku” untuk membantu meningkatkan kesadaran mengonsumsi makanan seimbang. Kegiatan ini juga ditunjang dengan pembagian leaflet terkait diabetes mellitus yang dibuat oleh mahasiswa KKN Undip kepada para lansia yang hadir.

“Meskipun mungkin sebagian dari para lansia yang hadir kesulitan untuk membaca leaflet yang dibagikan, tetapi saya berharap melalui hal ini, keluarga lansia selaku pendukung pengelolaan kualitas hidup lansia juga dapat membaca mengenai pencegahan diabetes mellitus di rumah,” ujar Anindya, mahasiswa jurusan kedokteran selaku pelaksana program.

Program kerja ini kemudian dilanjutkan dengan pemeriksaan gula darah sewaktu sebagai bentuk deteksi dini diabetes mellitus. Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 2 Agustus 2023 pukul 18.30 WIB di posko KKN Tim II Undip Desa Kalangan. Proses invitasi diberikan kepada para peserta posyandu lansia yang hadir dalam sosialisasi diabetes mellitus dan semua lansia yang tinggal di RT 03 Dukuh Kalangan. Dalam pelaksanaannya, pemeriksaan gula darah sewaktu ini dihadiri oleh 16 orang lansia. Kegiatan ini mendapatkan respon positif dari lansia setempat, terutama bagi mereka yang kesulitan mendapatkan akses pemeriksaan gula darah.

“Saya sangat berterimakasih atas diadakannya pemeriksaan ini. Biasanya saya harus pergi ke puskesmas terdekat yang jaraknya 5km dari sini untuk periksa. Semoga kegiatan ini dapat bermanfaat dan membantu para lansia Desa Kalangan untuk tetap sehat,” ujar Pak Wakimin selaku lansia warga Desa Kalangan.

Berdasarkan data pemeriksaan gula darah sewaktu yang dilakukan pada lansia Desa Kalangan didapatkan 1 orang dengan nilai gula darah sewaktu ≥200 mg/dL. Hasil ini terbilang cukup baik karena hanya ada 1 dari 16 lansia yang terindikasi diabetes mellitus. Melalui program deteksi dini tersebut diharapkan dapat membantu pendataan diabetes mellitus pada lansia di Desa Kalangan, sehingga dapat menjadi langkah awal monitoring kejadian diabetes mellitus dan pencegahan komplikasi yang lebih berbahaya.

Ditulis oleh Anindya Syifa Nariswari